Alessandro Del Piero, Sang Legenda Juventus




Alessandro Del Piero lahir pada tanggal 9 November 1974 di Conegliano, Veneto, Italia dari pasangan Gino dan Bruna Del Piero. Sejak kecil Ale (sapaan akrab Del Piero) memang sudah bercita-cita menjadi pemain sepakbola. Dan saat usianya 13 tahun (1988), kemampuan sepak bolanya dilirik oleh seorang pemandu bakat dari klub Padova dan Del Piero pun di bawa ke Padova. Bersama Padova, yang saat itu berlaga di Serie B, Del Piero memulai karir sepak bola profesionalnya pada tahun 1991. Bermain 14 kali dan mencetak satu gol saat berhadapan dengan Messina. Itulah satu-satunya gol Del Piero yang tidak dicetak bersama Juventus (sampai saat ini).
Berkat penampilan gemilangnya bersama Padova, klub besar seperti AC Milan dan Fiorentina sangat ingin untuk mendapatkan tanda tangannya. Tapi Juventus lah yang beruntung karena Del Piero lebih memilih Juventus. Dan saat itu dirinya mengatakan, "Pada 28 Juni 1993, Saya menandatangani masa depan saya; hitam di atas putih, hitam dan putih selamanya." Mulai saat itulah kiprah Del Piero dimulai di Juventus.

Debut pertamanya bersama Si Nyonya Tua ketika melawam Foggia pada September 1993 dan gol pertamanya dicetak ke gawang Reggiana dimana dia tampil sebagai pemain pengganti. Pada penampilan pertamanya sebagai starter ketika melawan Parma, dia berhasil mencetak hat-trick. Scudetto pertamanya didapatkan pada tahun 1995. Berikutnya dia juga ikut merasakan gelar Liga Champions 1996 dan Piala Intercontinental 1996.

Sampai saat ini, Del Piero sudah bermain selama 19 tahun bersama Il Bianconeri, sebanyak 704 pertandingan dan menjadi pencetak gol terbanyak Juventus dengan 289 gol di semua kompetisi. Dia telah membawa The Old Lady menjuarai 8 kali Liga Italy (2 gelar dicabut karena kasus calciopoli, 2005 dan 2006), 1 kali juara Serie B, 4 kali juara Supercoppa Italiana, 1 kali juara coppa Italia, 1 kali juara UEFA Intertoto Cup, 1 kali juara UEFA Champion League, 1 kali juara UEFA Super Cup, dan 1 kali juara Intercontinental Cup. 

Bukan hanya kemahirannya dalam bermain bola yang dikagumi, tetapi kesetiannya kepada Juventus juga sangat dikagumi. Itu terbukti ketika Juventus harus turun ke Serie B karena terjerat kasus Calciopoli. Ketika para pemain bintang Juventus kala itu beramai-ramai meninggalkan Juventus, Del Piero bersama Buffon, Nedved, Trezeguet, dan Camoranesi tetap setia bersama Juventus. Bahkan Del Piero mengeluarkan sebuah statement yang sangat luar biasa, yaitu “Un Vero cavaliere non lascia mai una signora (A True Gentleman Never Leaves His Lady)”. Karismanya juga sebagai kapten tim pun tidak diragukan lagi. Dia selalu menunjukkan prilaku yang baik, baik di lapangan maupun di luar lapangan.

Memang Del Piero adalah salah satu pemain terbaik sepanjang masa. Dialah Sang Legenda Juventus, tak pernah dilupakan oleh para Juventini. Dia tetap menjadi  La Bandiera Juventus sampai saat ini.









0 comments:

Post a Comment